Ruang tunggu dokter gigi bisa menjadi tempat yang menakutkan bagi pasien yang memiliki dental anxiety, terutama yang mengalami kegawatdaruratan gigi. Jika ruang tunggu Anda membosankan, kuno, atau seperti rumah sakit, pasien mungkin tidak akan kembali untuk kunjungan berikutnya.
Menjadikan ruang tunggu Anda tempat yang nyaman dan menenangkan adalah cara terbaik untuk meningkatkan pengalaman rata-rata pasien Anda. Kami telah membuat panduan ini untuk membantu Anda menjadi kreatif.
Gunakan Pesan Teks Untuk Mengurangi Waktu Pasien di Kantor
Pasien dengan fobia gigi cenderung merasa gugup duduk di ruang tunggu. Semakin banyak waktu yang mereka habiskan untuk menunggu janji temu atau mengantri untuk berbicara dengan resepsionis, mereka menjadi semakin gelisah.
Mengurangi waktu yang dihabiskan pasien di ruang tunggu adalah cara terbaik untuk menghilangkan rasa takut mereka dan menjaga suasana positif di dalam kantor dokter gigi Anda. Salah satu cara untuk mengurangi waktu tunggu adalah menggunakan pesan teks untuk memperlancar komunikasi pasien.
Gunakan Obrolan Tim Jadi Staf Tidak Harus Meninggalkan Area Resepsionis
Cara lain untuk meningkatkan kepuasan pasien di ruang tunggu Anda adalah memastikan bahwa Anda selalu memiliki setidaknya satu resepsionis di meja resepsionis. Jika pasien harus menunggu terlalu lama untuk berbicara dengan resepsionis ketika mereka tiba, mereka mungkin menjadi gelisah dan memulai janji dengan langkah yang salah.
Jika klinik gigi Anda seperti kebanyakan, resepsionis Anda mungkin perlu cukup sering meninggalkan meja sambutan untuk berbicara dengan anggota lain dari tim Anda dan mengajukan pertanyaan. Memasukkan metode komunikasi jarak jauh ke dalam praktik sehari-hari Anda dapat mencegah resepsionis sering meninggalkan ruang tunggu.
Tawarkan Kunjungan yang Dipersonalisasi dengan Mengetahui Audiens Target Anda
Menyesuaikan pengalaman setiap pasien adalah cara lain untuk meningkatkan kepuasan mereka sejak mereka menginjakkan kaki di ruang tunggu. Kebanyakan pasien ingin merasa seperti Anda mengingat mereka dan menghargai komitmen mereka untuk perawatan gigi secara teratur. Mengambil langkah-langkah untuk mempersonalisasi kunjungan mereka dapat menunjukkan kepada mereka bahwa mereka bukan hanya pasien biasa dalam daftar Anda.
Melihat informasi ini untuk setiap pasien yang menelepon praktik Anda dapat memudahkan untuk mengidentifikasi pasien saat mereka masuk ke kantor dokter gigi Anda. Memulai kunjungan pasien dengan mengatakan, “Hai, Jessica, apa kabar hari ini?” dapat segera menenangkan saraf mereka dan meningkatkan keseluruhan pengalaman mereka.
Ubah Pinggir Jalan Menjadi Ruang Tunggu Gigi yang Diperluas
Beberapa pasien—terutama mereka yang memiliki rasa takut terhadap gigi—mungkin lebih suka menunggu di mobil mereka, menghindari ruang tunggu sama sekali. Mengizinkan pasien untuk tetap berada di dalam kendaraan mereka adalah cara terbaik untuk mengakomodasi kebutuhan mereka dan memberikan pengalaman “ruang tunggu” yang paling ramah.
Alih-alih meminta pasien untuk menunggu di ruang tunggu, Anda cukup mengirimi mereka pesan teks saat dokter gigi atau tim dokter gigi sudah siap. Mereka kemudian dapat masuk ke gedung dan langsung kembali ke ruang perawatan.
Promosikan Suasana Ruang Tunggu Gigi Anda di Media Sosial melalui Video
Menciptakan pengalaman ruang tunggu yang positif juga merupakan cara yang efektif untuk meyakinkan pasien baru untuk melihat praktik Anda. Kami merekomendasikan untuk membuat video suasana ruang tunggu Anda dan mempostingnya ke halaman media sosial Anda untuk mempromosikan praktik Anda.
Platform media sosial seperti TikTok, Facebook, Instagram, dan Twitter memungkinkan Anda memposting video ke feed Anda. Berbagi video tentang ruang tunggu Anda adalah cara yang mudah dan gratis untuk menyebarkan berita tentang pengalaman menunggu Anda yang menenangkan dan menyenangkan.
