Kamera Intraoral: Pengertian, Manfaat, dan Cara Kerjanya

Kamera Intraoral: Pengertian, Manfaat, dan Cara Kerjanya

Teknologi dalam kedokteran gigi semakin berkembang pesat agar bisa menawarkan layanan kelas dunia kepada pasien dan meningkatkan standar perawatan gigi. Salah satu penemuan revolusioner tersebut adalah kamera intraoral.

Jika Anda baru mengenal alat ini, artikel berikut akan membantu Anda untuk memahami manfaat dan cara kerjanya dalam memberikan pelayanan terbaik untuk pasien. Apa itu kamera intraoral? Kamera intraoral adalah alat yang digunakan oleh dokter gigi untuk berkomunikasi dan mendidik pasien mereka. Alat ini memungkinkan dokter gigi untuk menangkap gambar di area yang sulit dijangkau di dalam mulut pasien [1]. Dengan ukurannya yang kecil, kamera digital ini dapat masuk ke dalam mulut dengan mudah dan menangkap gambar digital di dalamnya. Inilah mengapa kamera intraoral efektif untuk menemukan masalah gigi yang tersembunyi, bahkan di area mulut yang paling bermasalah. Bentuknya seperti pena yang ketika digerakkan di dalam mulut, memungkinkan dokter atau praktisi dapat melihat gambar permukaan gigi yang diperbesar secara mendetail, kondisi gusi, dan bagian kecil lainnya, seperti plak, gigi berlubang, atau tambalan berkarat, yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Bahkan, kamera intraoral dapat mendeteksi beberapa masalah gigi kritis secara real-time, sementara pasien duduk dengan nyaman di kursi gigi. Pasien juga tidak perlu khawatir saat dokter gigi menggunakan alat digital ini ke dalam mulut, karena tidak menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada pasien dan tidak memiliki efek samping.
Baca Juga: 5 Cara Kamera Intraoral Dapat Meningkatkan Penerimaan Kasus
Manfaat menggunakan kamera intraoral Kamera yang telah berkembang pesat dalam 25 tahun terakhir ini telah menjadi bagian integral dari praktik kedokteran gigi di seluruh dunia. Bagian terbaiknya adalah memungkinkan pasien untuk terlibat dalam proses diagnosis. Oleh karena itu, salah satu peranan pentingnya adalah memberikan pasien pemahaman yang lebih baik tentang masalah gigidan rencana perawatannya. Bila dirincikan, berikut manfaat kamera intraoral yang membuatnya sangat diperlukan untuk kedokteran gigi modern.
Baca Juga: Intraoral Camera, Pengganti Cermin Gigi
1.Mendeteksi dini masalah kesehatan mulut. Banyak pasien yang merasa cemas untuk melakukan perawatan gigi, karena memang sebagian besar prosedurnya cukup menyakitkan dan memakan waktu yang tidak sebentar. Terlebih lagi, masalah gigi pasien sudah stadium lanjut. Oleh karena itu, mendeteksi dini masalah gigi dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi hal tersebut, bahkan pasien tidak perlu melakukan proses yang invasif, mahal, dan memakan waktu. Nah, kamera intraoral dapat bekerja sempurna dalam mendeteksi dini masalah kesehatan gigi, yang bisa semakin parah jikakerusakan mencapai pulpa atau akar gigi. Jadi, sebelum itu terjadi, memeriksakan kondisi gigi dengan kamera intraoral akan membuat kerusakan yang terjadi lebih mudah untuk diobatidan tidak terlalu menyakitkan.
Baca Juga: Panduan Fotografi untuk Klinik Dokter Gigi
  1. Memperkuat hubungan antara pasien dan dokter.
Lebih dari sekadar alat diagnostik, kamera intraoral juga berfungsi sebagai alat pendidikan bagi pasien [2].Mengingat di masa lalu kebanyakan dokter gigi berjuang agar bisa memberikan penjelasan tentang masalah gigi yang dialami pasiennya dan alasan mengapa perawatan tersebut diberikan kepada pasien. Pasien pun juga tidak punya pilihan selain percaya pada dokter gigi tanpa memahami betul apa yang sedang dialaminya. Inilah mengapa kamera intraoral diperlukan untuk memberikan pemahaman yang baik dan mendapatkan kepercayaanpenuh pasien. Dokter gigi dapat menampilkan gambar area gigiyang diperbesarsecara langsung kepada pasien. Begitu pula dengan pasien, mereka jadi lebih memahami masalah dan alasan di balik perawatan yang disarankan oleh dokter gigi. Tidak ada lagi ketegangan dan kecemasan di antara pasien dan dokter gigi.
  1. Meningkatkan akurasi perawatan yang disarankan
Seperti yang kita ketahui, kamera intraoral adalah salah satu teknologi canggih dalam kedokteran gigi. Hadir dengan kepala yang berputar dari 0 sampai 90 derajat, pencahayaan LED untuk visibilitas yang lebih baik, kemampuan pembesar yang kuat (bahkan beberapa mencapai 100x), dan masih banyak lagi [3, 4]. Fitur-fitur inilah yang dapat membantu dokter gigi untuk mendiagnosis masalah gigi pasien secara akurat dan menyarankan perawatan. Kamera intraoral dapat membantu melacak masalah yang sulit ditemukan di mulut dengan mata telanjang, seperti pulpa terbuka atau patah vertikal. Terlebih lagi, saat mendiagnosis masalah, dokter gigi dan pasien dapat mendiskusikan masalahnya dan mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang perawatannya.
  1. Dokumentasi untuk masa mendatang
Dokumentasi kasus pasien dapat bermanfaat sebagai referensi di masa mendatang. Masalah kerusakan gigi diidentifikasi dengan kamera intraoral,gambarnya dari tahap awal diambil, dicetak,lalu disimpan dalam buku kasus pasien. Hasil gambar-gambar tersebut dapat digunakan di masa depan untuk membandingkan hasil perawatan saat pasien melakukan kunjungan ulang [2]. Berbeda dengan dulu,yang masih menulis penjelasan masalah di berkas kasus, kini dokter gigi sudah bisa mengaksesnyadalam bentuk gambar atau video untuk referensi. Alhasil, dokter gigi pun dapat melacak kemajuan pasien secara akurat.
  1. Meningkatkan kredibilitas dokter.
Makin ke sini, para konsumen semakin kritis, menginginkan penjelasan secara detail sebelum mereka yakin mereka menghabiskan uang untuk tujuan yang tepat. Dalam hal inilah kamera intraoral dapat meningkatkan keterlibatan dokter gigi dalam keputusan pasien. Dengan bantuan kamera intraoral, dokter gigi dapat menunjukkan dan menjelaskan masalah gigi secara real-time kepada pasien, serta merekomendasikan perawatan yang tepat. Hal ini membantu dalam menawarkan transparansi dan pendidikan untukpasien, sehingga meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pasien yang berbanding lurus dengan kredibilitas seorang dokter.
Baca Juga: Manfaat Teledentistry Bagi Anak-anak
  1. Lebih baik untuk klaim asuransi
Manfaat kamera intraoral yang tidak kalah penting lagi adalah memudahkan pasien untuk klaim asuransi. Seperti yang kita ketahui, perusahaan asuransi membutuhkan kejelasan masalah dan perawatannya sebelum tertanggung bisa mencairkannya. Dengan bantuan gambar resolusi tinggiyang diambil melalui kamera intraoral,dapat menawarkan bukti visual untuk membantu klaim asuransi pasien. Bagaimana cara kerjanya? Mirip dengan pena, hanya saja sedikit lebih panjang, kamera intraoral dilengkapi dengan lensa kecil yang dipasang di ujungnya. Kamera ini terhubung ke komputer dokter gigi dan saat dipindahkan ke dalam mulut, kamera akan menangkap gambar yang dapat dikirimkan ke komputer dan dilihat langsung oleh pasien dan dokter gigi. Teknologi ini memungkinkan dokter gigi untuk tetap stay di area tertentu yang diinginkan dan memeriksanya secara mendalam. Gambar yang diambil pun dapat diatur, diperbesar, dan disimpan untuk menetapkan diagnosis yang lebih baik dan catatan pasien di masa mendatang.
Baca Juga: Social Media Vs Interaksi Langsung
Secara keseluruhan, kamera intraoral adalah cara terbaik untuk melihat area bermasalah yang tersembunyi di dalam mulut dan meresepkan perawatan yang benar. Inilah hal penting yang perlu diketahui oleh dokter atau praktisi gigi dan juga pasien tentang kamera intraoral. Kamera digital ini bisa menjadi salah satu alat terbaik yang disediakan oleh klinik gigi untuk meningkatkan pelayanannya kepada pasien, bahkan sudah menjadi praktik standar dalam perawatan gigi. Oleh: Afrillia Yenita, S. Gz. Referensi: [1] Mustafa et al.The use of intraoral camera in the assessment of students requirement (work). European Journal of Scientific Research[Internet]. 2012 [17 Desember 2021]. 69 (4): 489-493. DOI: https://www.researchgate.net/publication/265944140_The_Use_of_Intraoral_Camera_in_the_Assessment_of_Students_Requirement_Work. [2] Rachmawati A. Prototype Mobile Intra Oral Camera[Internet]. Diakses pada 17 Desember 2021. Tersedia di https://repository.unair.ac.id/69231/. [3]Goenharto S. Intra dan extra-oral fotografi untuk rekaman orthodontic. Record and Library Journal[Internet]. 2016 [17 Desember 2021]. 2 (2): 152-161. e-ISSN 2442-5168. [4]Pentapati KC, Siddiq H. Clinical applications of intraoral camera to increase patient compliance - current perspectives. Clin Cosmet Investig Dent[Internet]. 2019 [17 Desember 2021].11:267-278. DOI:10.2147/CCIDE.S192847.

Bagikan produk ke :