Dokter gigi raup untung 6 Milyar dari database telepon ?

Panggilan telepon pasien sangat penting. Sebagian besar dokter gigi menyadari hal ini, tetapi apakah mereka melacak bagaimana ponsel mereka dijawab? Tom Bellis mengatakan ada cara untuk memastikan latihan Anda tidak melewatkan (atau mengacaukan) panggilan yang sangat penting itu. Dengan banyaknya metode pemasaran gigi yang tersedia, dokter gigi dapat berinvestasi dalam produk dan layanan untuk meningkatkan kesadaran tentang praktik mereka dan menghasilkan arahan berkualitas. Tetapi jika tim meja depan tidak terlatih untuk menangani panggilan tersebut dengan benar, atau mereka mengizinkan panggilan dialihkan ke pesan suara dan tidak membalas panggilan dalam beberapa menit, semua pemasaran di dunia tidak akan membawa penelepon tersebut ke kursi dokter gigi. Data terbaru mengungkapkan bahwa rata-rata praktik gigi di Amerika Utara melewatkan 20% panggilan masuk pasien baru mereka; dari 80% yang menjawab, kurang dari setengahnya diubah menjadi janji temu pertama. 10% praktik teratas menjawab 95% panggilan dan mengonversi dengan rasio 75%. Ini berarti bahwa jika praktik berubah dari pemain rata-rata menjadi yang berkinerja terbaik, praktik tersebut akan memperoleh setidaknya $ 150.000 (sekitar 2.2 Milyar Rupiah ) pendapatan praktik per 100 panggilan pasien baru. Perhitungan ini didasarkan pada menjawab 15 panggilan tambahan dan mengubah 33 lebih banyak pasien baru. Nilai umur rata-rata pasien jangka panjang (tujuh hingga 10 tahun) setidaknya $ 4.500 (sekitar 6.6 juta rupiah ), yang didasarkan pada pengeluaran tahunan rata-rata American Dental Association sebesar $ 653 (sekitar 9 jutaan) "Seringkali, panggilan dari calon pasien mungkin satu-satunya kesempatan bagi praktik untuk berhubungan dengan orang itu," kata Joanne Bishop, wakil presiden senior Patient News. “Mayoritas pasien baru tidak akan menunggu untuk meninggalkan pesan di pesan suara.” Alat kecerdasan bisnis memungkinkan pemilik praktik untuk dengan cepat mengidentifikasi jumlah total panggilan ke praktik, berapa banyak panggilan yang tidak terjawab dan kapan, serta siapa yang menangani setiap panggilan. Dengan menerapkan pelacakan dan penilaian panggilan, semua panggilan direkam sehingga dapat ditinjau setiap saat. Pencetak skor panggilan profesional, dikombinasikan dengan kecerdasan buatan, dapat mengevaluasi setiap panggilan berdasarkan serangkaian kriteria. Semua laporan tersedia kapan saja di platform perangkat lunak. Melacak dan mengukur apa yang terjadi selama panggilan awal tersebut telah terbukti membuka mata banyak praktik gigi. Begitu mereka mengetahui di mana letak kesenjangan mereka, mereka dapat memanfaatkan program pelatihan telepon untuk meningkatkan ROI pemasaran, meningkatkan keuntungan, dan memesan lebih banyak pasien baru. tentang penulis : Tom Bellis, MBAc, BAS, BA, adalah manajer pemasaran senior di Patient News. Dia memiliki pengalaman 18 tahun di bidang pemasaran, bekerja di sisi klien dan agensi di pasar konsumen, bisnis, dan sektor publik. Bellis sedang dalam proses menyelesaikan gelar MBA dalam manajemen strategis dan memegang gelar kehormatan BAS dalam bidang pemasaran dan gelar BA dalam bidang komunikasi dan psikologi.