Menggunakan Kembali Disposable Item, Apakah Aman ?

Berikut adalah pengalaman  Tija Hunter, CDA, EFDA, CDIA, CDSO, CDSH, MADAA, vice president of the American Dental Assistants Association (ADAA) mengenai alat kesehatan gigi yang tergolong disposable item kemudian didaur ulang oleh klinik klinik gigi   Rumor :  Boleh saja menggunakan kembali barang-barang sekali pakai. CDC mengatakan bahwa kita dapat menggunakan kembali masker, jadi menggunakan ulang barang disposable lainnya bukan masalah besar! iya kan ?   SALAH Menggunakan kembali barang sekali pakai (disposable), barang sekali pakai, atau barang sekali pakai pasien adalah hal yang sangat tidak boleh! Ya, CDC telah melonggarkan beberapa pembatasan disposable item seperti pada masker dan APD lainnya yang telah menjadi sulit ditemukan untuk banyak klinik, dan tidak mungkin diperoleh untuk orang lain. Itu tidak berarti bahwa kita bisa menjadi gila dan menggunakan kembali barang-barang disposable yang jelas tidak boleh digunakan kembali. Salah satu item yang sering ditemukan digunakan kembali oleh Klinik gigi adalah tudung hidung dinitrogen oksida. Opsi nya bisa pakai sekali saja (disposable) atau bisa menggunakan autoclave, tidak ada di antara keduanya. Sering terdengar asisten mengatakan bahwa mereka memasukkan tudung hidung sekali pakai ke dalam Pouch dan memberi label dengan nama pasien sehingga mereka dapat menggunakannya kembali ketika pasien itu kembali. Untuk kefektifan, para dokter biasanya tidak punya waktu untuk mencari tumpukan tudung hidung setiap kali seorang pasien datang ke kantor. lebih disarankan untuk cukup menaikkan biaya nitro untuk menutup tudung baru untuk setiap pasien. Item lain yang sering ditemukan digunakan kembali adalah- tips HVE. Ya, potongan-potongan kecil plastik murah yang beberapa orang suka buang dalam steril dingin dan digunakan kembali, mengapa? Seseorang baru-baru ini bertanya kepada Tija Hunter tentang holder x-ray. Mereka ingin tahu apa yang harus dilakukan dengan holder jika holder nya tidak di cold sterile kan. yang di Rekomendasikan adalah untuk diautoclave, atau holder tersebut harus terbuat dari kertas atau plastik sekali pakai (disposabl). Baca kembali packagingnya, perhatikan apa yang diinstruksi oleh pabrik alat kesehatan gigi untuk digunakan untuk membersihkan atau memproses ulang item, dan ikuti instruksi itu. Mengevaluasi apa yang Anda masukkan ke dalam steril dingin dan menentukan apakah itu benar-benar sesuatu yang dapat dibuang atau dilemparkan ke dalam autoclave. Anda mungkin akan terkejut! Anda bahkan pernah mendengar tentang klinik gigi yang menggunakan kembali pouch sterilisasi mereka! Mereka membukanya dengan lembut, mengeluarkan instrumen, dan menggunakannya kembali! Tidak, tidak, dan TIDAK! Panorex Bite Sticks adalah hal lain yang dilemparkan orang ke dalam cold steril. Banyak dari barang-barang ini dapat diautoklaf atau dibungkus dengan Barrier sebelum pasien menggigitnya. Setelah selesai, Barrier bisa dilepaskan. Untuk masalah pengendalian infeksi, hanya ada satu cara untuk melakukannya, dan itu adalah cara yang benar. Anda tidak bisa mengambil jalan pintas dalam hal ini. Ketika berhadapan dengan keselamatan pasien dan keselamatan Anda, Anda harus melakukannya dengan benar! Tija sering berkata, "Anda tidak tahu apa yang tidak Anda ketahui." Banyak yang harus dipelajari dan kami tidak tahu semuanya. Jadi, luangkan waktu untuk belajar! Ada banyak kursus hebat di luar sana yang dapat menunjukkan kepada Anda cara yang tepat untuk menangani pengendalian infeksi di klinik gigi. PT Cobra Dental Indonesia pun sebagai supplier alat kesehatan gigi selalu mengedepankan hygiene di setiap produk yang dijual, Cobra Dental pun kerap kali membuat webinar webinar mengenai cara pengunaan alat kesehatan gigi yang benar, yang tentunya atas izin PDGI, dan webinar dan hands-on yang diselenggarakan pun sangat berguna bagi para dokter gigi untuk mengembangkan pengetahuan mengenai produk/ alat alat yang dipakai PT Cobra Dental pun memiliki event seperti Hygiene day yang bermanfaat tentang pengendalian infeksi . Manfaat lain termasuk webinar, kursus handson, tutorial dan banyak lagi. Intinya adalah, mendidik diri sendiri. Informasi pun banyak tersedia. Anda berhutang kepada diri sendiri dan pasien Anda untuk mengetahui cara yang tepat dalam melakukan sesuatu. Lakukan sesuatu yang benar pertama kali. Semakin banyak Anda tahu, semakin banyak Anda tumbuh!