Dental Business Plan 101

"Berapa banyak uang yang dibutuhkan untuk membangun bisnis dokter gigi/kantor gigi yang menguntungkan dan berkelanjutan? ".. Jika Anda bukan seorang dokter gigi, dapatkah Anda memiliki karir kesehatan yang sukses?"
[caption id="" align="aligncenter" width="840"] copyright : dentalreview.news[/caption] Pertanyaan-pertanyaan ini paling sering ditanyakan oleh dokter gigi. Mereka ingin memulai praktek sendiri tentunya selain uang. Saya buka sekarang. Dana adalah pertanyaan termudah untuk menjalankan bisnis klinik gigi atau klinik gigi, jadi berarti ada pertanyaan lain yang lebih penting. , Hal yang lebih menarik dapat membangun bisnis di bidang ini, dan lebih menantang daripada hanya modal uang. Faktanya adalah hampir 70% dokter gigi yang memulai praktek gigi atau klinik giginya akan mengalami stagnansi dalam bahkan bangkrut dalam 5 tahun,terutama di kota-kota besar. Penyusunan business plan sangat berguna bagi pengelola dan pemilik bisnis klinik gigi, karena dalam business plan itu tertuang "cita-cita" dan strategi guna mencapai "cita-cita" tersebut. Sehingga dengan mambaca business plan, maka calon partner bisnis akan dapat mengukur seberapa serius pengelola dan pemilik bisnis klinik gigi dalam merencanakan bisnis klinik gigi nya. Training yang akan mempelajari bagaimana menyusun business plan bagi klinik gigi. Business plan adalah dokumen yang berisi rencana operasional, target operasional, target margin, dan target pasar. Pada training ini juga akan dipelajari sebuah teknik eksekusi pekerjaan yang dinamakan action plan. Dengan membuat action plan, maka kita memastikan bahwa pekerjaan akan dilakukan dengan terencana dan terukur keberhasilannya dan oleh siapapun seusai action plan.

Dental Clinic Business overview

Bagaimana kedudukan sebuah klinik gigi sebagai sebuah bisnis yang harus dikelola sesuai dengan kaidah-kaidah bisnis pada umumnya. Menjelaskan bahwa pada klinik gigi ada juga manajemen keuangan, manajemen sumber daya, manajemen pengadaan, manajemen pemasaran dll. Secara gambalang juga dijalaskan resiko-resiko yang mungkin terjadi terhadap sebuah klinik gigi apabila tidak dikelola layaknya sebuah bisnis.
Baca juga : pentingnya asuransi bagi kedokteran gigi

SWOT Analysis

Dalam perencanaan bisnis (business plan) harus juga kita menilai pada klinik gigi kita aspek-aspek kekuatan dan nilai tambah serta bagaimana memanfaatkan nilai tambah tersebut. Aspek kelemahan klinik kita dibanding dengan pasar dan pesaing serta bagaimana mengatasinya. Aspek kesempatan yang ada serta bagaimana menggunakan kesempatan itu sebaik-baiknya. Aspek ancaman terhadap klinik gigi kita, baik ancaman dari dalam (karyawan dan kolega) maupun ancama dari luar (klinik pesaing).

Management Plan

Bagaimana sebaiknya mengatur sumber daya yang ada sesuai dengan skala klinik gigi kita pada saat ini. Dan juga bagaimana menempatkan personil-personil yang tepat pada tugasnya, sehingga tidak kontra produktif apabila ada satu orang yang merangkap dua atau lebih tugas sekaligus. Karena fenomena yang ada sekarang, banyak perawat gigi yang juga ditugaskan menangani tugas-tugas manajemen. baca juga : mengelola bisnis kedokteran gigi

Marketing Plan

Pemasaran merupakan sebuah kegiatan yang harus dilakukan oleh bisnis klinik gigi. Namun pemasaran yang tidak terencana dan tidak terukur hanya membuang-buang budget saja. Misalkan untuk menarik pasien, sebuah klinik gigi mengadakan program diskon. Padahal hakekatnya, program diskon itu adalah "memotong profit owner", karena pada saat pasien mendapat diskon, biaya listrik yang harus dibayar tidak diskon, gaji-gaji pegawai juga tidak diskon, fee dokter juga tidak diskon. Lalu darimana uang untuk menutupi program diskon? saat ini pastinya dari kantong owner. Banyak program-program pemasaran yang menguntungkan, terencana dan terukur yang bisa dilakukan oleh klinik gigi, daripada harus memotong profit ownernya.
Baca juga : digital marketing bagi dokter gigi

Financial Plan

Untuk menjaga keberlangsungan bisnis klinik gigi, maka aspek keuangan klinik gigi harus dikelola dengan baik. Saat ini banyak klinik gigi masih menerapkan konsep "keuangan satu pintu". Yaitu semua pemasukan klinik masuk ke kantong owner. Dan semua pengeluaran klinik juga langsung dari kantong owner. Cara-cara seperti ini bisa dilakukan untuk skala klinik yang kecil (satu unit dental). Namun untuk skala lebih besar, pengelolaan keuangan mutlak diperlukan.

Action Plan

Semua strategi dan rencana yang dituangkan ke dalam business plan tidak akan berguna apa bila tidak dilaksanakan. Action plan adalah sebuah metode yang akan memastikan bahwa semua strategi dalam business plan bisa dieksekusi dengan baik serta terukur. Dengan action plan, semua kegiatan-kegiatan dibagi dalam bentuk yang lebih kecil dan detil, serta ditetapkan kapan serta oleh siapa kegiatan ini akan dilakukan. Dan juga akan dapat diketahui tingkat keberhasilan kegiatan tersebut.   Sumber : Dentistpreneur.com Alumnisixdental.com

Tags :

#alat dan bahan kedokteran gigi #bisnis dokter gigi #bisnis kedokteran gigi #bisnis klinik gigi #cobradental #dental preneur #dentalpreneur #dentist preneur #dentistpreneur #diskon alat kesehatan gigi #management tips #manajemen klinik #PT Cobra Dental Indonesia

Bagikan produk ke :