Handpiece dipakai berkali-kali yakin plastic wrap disposable aja cukup?

Handpiece dipakai berkali-kali yakin plastic wrap disposable aja cukup?

Cobra Buddies seberapa sering kalian pakai handpiece di klinik? Kalau dipikir-pikir nih, untuk preparasi kavitas pakai handpiece, perawatan pendahuluan scalling dan root planning pakai handpiece, bahkan kadang-kadang untuk tindakan bedah minor seperti cabut open methode teknik separasi gigi, alveolektomi, atau torektomi juga perlu pakai handpiece. Ternyata sering juga yah kita pakai handpiece. Tapi, dengan frekuensi penggunaan handpiece yang tinggi itu, apakah diselingi dengan tindakan sterilisasi yang sering juga? Cobra Buddies tahukah kamu? Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan kalau bagian internal handpiece dapat terkontaminasi material infeksius yang diperoleh dari satu pasien ke pasien lain. Darah, cairan tubuh, sisa material pasca perawatan, luka kulit, dan mukosa dari pasien baik dengan atau tanpa penyakit infeksi diasumsikan sebagai material infeksius. Berdasarkan jurnal terdapat setidaknnya 75% koloni mikroorganisme pada handpiece memiliki kontaminasi bakteri pada satu kultur area. Kontaminasi bakteri ini bervariasi dari 0 hingga 6.300 koloni forming unit per mililiter. Serem yah! Permukaan internal dari high-speed handpiece, low-speed handpiece, dan prophylaxix angle dapat terkontaminasi oleh cairan pasien saat digunakan yang kemudian akan tersebar secara intraoral pada saat melakukan perawatan pasien selanjutnya. Hihhh… nggak kebayangkan Cobra Buddies saat menggunakan handpiece berapa banyak bakteri dan virus yang dapat ditularkan antar pasien dengan pasien atau pasien dan operator! Tenang saja Cobra Buddies tindakan sterilisasi handpiece bisa hush-hush jauh mimpi buruk itu! Tidak hanya handpiece nih Cobra Buddies tapi instrument dental yang lain juga sebaiknya disterilisasi sebelum digunakan pada setiap pasien. Tindakan sterilisasi bertujuan untuk menciptakan kondisi bebas mikroorganisme pada benda/objek/media termasuk handpiece. Selain itu, tindakan ini juga bertujuan untuk menjaga kualitas dan memperpanjang masa pakai handpiece dan instrument dental lho! Tentunya asal metode sterilisasinya dilakukan dengan benar. Autoclave merupakan alat yang dapat digunakan untuk sterilisasi instrument dental dan handpiece. Alat ini memanfaat uap air panas bertekanan dengan suhu tinggi dalam media tertutup untuk membunuh mikroorganisme yang menempel pada instrument dental dan handpiece. Cobra Buddies, terdapat beberapa jenis autoclave disesuaikan dengan objek yang akan disterilisasi jadi jangan sampai salah yah!
  • Autoclave tipe B (Big small sterilizers)

Autoclave yang mampu menghilangkan udara pre-sterilisasi dengan cold air removal dan paska-sterilisasi dengan hot air removal. Alat ini mampu mensterilisasi material berporous, tekstil, stabil dalam panas, berlubang dengan atau tanpa pouch sterilisasi. Pouch sterilisasi merupakan kertas berporus dan tertutup untuk membungkus alat sebelum sterilisasi.
  • Autoclave tipe N (Naked solid product)

Memiliki katup ventilasi udara dan uap namun, tidak menjamin pembuangan udara 100% serta tidak memiliki opsi pengeringan yang efektif. Alat ini hanya mampu mensterilisasi material solid dan tidak dapat digunakan untuk alat yang memiliki lubang, berpori, atau item dalam pouch.
  • Autoclave tipe S (Antara tipe N dan B)

Jenis ini memiliki pompa vakum yang memungkinkan udara dikeluarkan sepenuhnya dari chamber sebelum memulai proses sterilisasi namun, kurang efisien dibandingkan autoclave tipe B. Autoclave S memungkinkan sterilisasi instrumen dalam pouch single layer dan multi-layered  yang tidak dapat distreilkan dalam autoclave kelas N. High-speed handpiece dan straight surgical handpiece yang dimasukkan dalam pouch sterilisasi menunjukkan tidak ada kontaminasi mikroorganisme setelah disterilisasi dengan autoclave tipe B. Sedangkan, low-speed handpiece efektif disterilisasi menggunakan autoclave tipe S. Tapi apa sih keuntungan dan kerugian menggunakan autoclave? Keuntungan
  1. Prosedur singkat hanya 15-20 menit
  2. Dapat membunuh mikroorganisme secara efektif karena menggunakan uap air panas bertekanan tinggi dengan temperature di atas 100˚C yang dapat mendenaturasi protein mikroba, membunuh virus, jamur, dan spora.
  3. Tidak membutuhkan tambahan cairan kimia
  4. Produk Stainless steel yang merupakan bahan umum instrument dental dan handpiece dapat disterilkan dengan metode ini secara berulang.
Namun, Cobra Buddies sterilisasi melalui autoclave saja tidak cukup loh! Untuk memberikan higienitas yang ideal dan memperpanjang masa penggunaan alat maka, sebelum menggunakan autoclave alat sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu! Cobra Dental memperkenalkan ASSISTINA 301 PLUS! Merupakan maintenance system yang di desain khusus untuk straight handpiece, high-speed handpiece, low-speed handpiece, air-driven scaler, dan turbin. Proses maintenance dilakukan dengan lubrikasi instrument secara rotasi lalu dengan cairan service oil, membersihkan dan menyemprotkan cairan pembersih berbasis alkohol dilanjutkan pengeringan komponen internal melalui udara bertekanan. Alat ini bekerja secara otomatis dengan menekan tombol dan biarkan alat bekerja, Cobra Buddies tinggal duduk manis dalam sekejap kedipan mata- 35 detik instrument dental siap untuk dipacking untuk sterilisasi pada autoclave. Tidak hanya pintar alat ini juga ekonomis dan ramah lingkungan! Karena menggunakan sistem pengeluaran cairan pembersih otomatis dengan hanya menggunakan sejumlah kecil cairan pembersih ASSISTINA 301 PLUS sudah mampu melubrikasi instrument dental secara optimal loh! Spesifikasi alat:
  1. Siklus waktu penggunaan 35 detik
  2. Kapasitas kontainer service oil  sebanyak 250 ml dan 3.500 siklus maintenance
  3. Kapasistas kontainer cairan pembersih sebanyak 250 ml dan 2.500 siklus maintenance
  4. Tekanan udara rendah 4-10 bar, regulasi otomatis
  5. Ukuran 223 x 190 x 415 mm
  6.  Berat 2,70 kg
Cuss utamakan kebersihan dan higienitas pasien kamu dengan ASSISTINA 301 PLUS! Daftar Pustaka: Sasaki, J., Imazato, S. 2020. Autoclave sterilization of dental handpiece: A literature review. Journal of prosthodontic research; 64(2020): 239-242 pp. Herd, S., Chin, J., Palenik, C., Ofner, S. 2007. The in vivo contamination of air-driven low-speed handpiece with prophylaxis angles. JADA; 138: 1360-1365 pp CDC. https://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/00021095.htm. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. Rdhmag.com. https://www.rdhmag.com/infection-control/article/16408601/sterilizing-handpieces. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. Macrolit.us. https://www.microlit.us/how-autoclaving-is-relevant-to-liquid-handling-instruments/. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. The health care Guys. https://www.healthcareguys.com/2021/05/20/5-advantages-of-autoclave-sterilization/. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. Microbiologie Clinique. https://microbiologie-clinique.com/laboratory-autoclave.html. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. Flight Dental System. https://flightdentalsystems.com/flight-class-b-clave-b-autoclave-what-is-a-class-b-sterilizer/ . Diakses pada tanggal 10 Juni 2022. Cobra Dental. https://cobradental.co.id/product/piezomed-sa-320-wh/. Diakses pada tanggal 10 Juni 2022.

Tags :

#dental distributor #dental supplier #distributor dental #Distributor Dental Unit #Distributor dokter gigi #Distributor gigi #Distributor Kursi Dental #Jual Alkes #PT Cobra Dental Indonesia #Supplier Alat kedokteran gigi #Supplier Alat kesehatan #Supplier alkes #supplier dental #Supplier Dental Unit #Supplier dokter Gigi #supplier gigi #Supplier kedokteran gigi #Supplier Kursi Dental

Bagikan produk ke :